manfaat shalat terawih

Bacaan niat Sholat tarawih dan witir banyak dimuat dalam buku amalan tentang sholat. Namun, bacaan niat tersebut akan kami paparkan juga disini agar bisa Anda amalkan. Sebelum itu, mari kita sekilas mengenal dahulu dua jenis sholat ini. Shalat tarawih ialah shalat sunah malam yang dikerjakan pada bulan Ramadhan. Shalat tarawih itu hukumnya sunah muakkad, boleh dikerjakan sendiri atau berjama'ah. Cara mengerjakannya sama seperti sholat sunnah lainnya. Perbedaanya hanya niatnya saja. Dilakukan sesudah shalat isya sampai waktu fajar. Shalat sunah ini disebut juga "qiyaamu Ramadhan". Bilangan raka'atnya yang pernah dilakukan oleh Rasulullah Saw ada delapan raka’at. Umar bin khaththab mengerjakannya sampai 20 raka'at. Amalan Umar bin Khaththab ini dipakai oleh Ijma.

Setelah sholat tarawih, hendaknya diteruskan dan ditutup dengan sholat sunah witir. Shalat witir yaitu shalat malam yang raka'atnya ganjil, paling sedikit dikerjakan dengan satu raka'at dan paling banyak dengan sebelas raka'at. Bilangan raka'atnya yaitu 1, 3, 5, 7, 9 dan 11. Shalat Witir ini dilakukan dengan dua rakaat dengan satu salam, kemudian yang terakhir satu rakaat dengan satu salam. Hukum shalat sunah witir ialah sunah muakkad, yang waktu mengerjakannya sesudah shalat isya' hingga fajar dan biasanya dirangkaikan atau setelah shalat sunah tarawih.

Niat Sholat Tarawih dan Witir

Sholat Tarawih dan Sholat Witir mempunyai bacaan niat yang berbeda. Bacaan niat shalat sunah tarawih ialah:

Niat Sholat Tarawih

Sedangkan untuk sholat witir, niatnya terbagi menjadi dua, yaitu niat witir yang dilaksanakan 1 raka'at dan niat sholat witir yang dilaksanakan 2 raka'at. Berikut ini bacaan niatnya:

Niat Sholat Witir 1 Raka'at

Untuk sholat witir 2 raka'at, bacaan niatnya adalah sebagai berikut:

Niat Sholat Witir 2 Raka'at